Sediksi.com – Serial live action One Piece dari Netflix akan segera tayang tahun ini. Sembari menunggu semua episodenya dirilis, mari kita simak petualangan tokoh utama One Piece, Monkey D. Luffy di Laut Karibia!
Tunggu, itu kan serial fiktif belaka. Bukan Luffy dalam serial One Piece, tentu saja, melainkan Inaki Godoy yang memerankan Luffy di live action One Piece.
Aktor 19 tahun asal Meksiko ini membuat One Piece fans terkejut setelah mengumumkan di akun Instagram-nya bahwa dia akan berpergian ke sekitar Laut Karibia. Ia akan merasakan pengalaman berlayar selama beberapa waktu di laut seperti pelaut sungguhan lho!
Inaki berupaya untuk mendalami perannya sebagai bajak laut dengan method acting. Cara ini dilakukan oleh aktor untuk benar-benar mendalami sebuah peran termasuk cara hidup dan bertindak karakternya, sehingga seorang aktor akan memerankannya dengan lebih akurat.
Inaki akan menumpang kapal yang berlayar di sekitar Laut Karibia, laut di Samudra Atlantik yang dibatasi oleh Meksiko dan Amerika Tengah. Ia tidak tengah berpelesir dan ongkang-ongkang menikmati lautan, tetapi benar-benar menjadi kru kapal. Ia akan belajar memasak dan bersih-bersih juga.
Hmm, nggak seperti Luffy yang kita kenal sih. Tapi baiklah, pelaut tetap membutuhkan kecakapan-kecakapan dasar berlayar kan?
“Saya akan jadi kru kapal, dan akan membawa kapal sampai di pulau berikutnya,” tulis Inaki di Instagram.
Semua itu akan membantunya menjalani peran sebagai seorang bajak laut seperti Luffy. Ia akan melakukan navigasi pelayaran di lautan seperti Nami, memasak seperti Sanji, tidur siang atau tersesat seperti Zoro. Inaki akan melakukan pelayaran ini selama kurang lebih 80 hari. Ia akan kembali ke Meksiko sekitar akhir April.
Fans banyak berspekulasi bahwa live action One Piece akan tayang pertengahan atau bahkan akhir tahun. Apalagi, dengan bertualangnya Inaki di lautan, ia baru akan kembali menjelang syuting promosi. Hingga kini, belum ada kabar resmi mengenai jadwal rilis live action One Piece.
Sebelum memerankan Luffy, Inaki tampil dalam serial Netflix lainnya yakni “Who Killed Sara?” dan “The Imperfects”. Memerankan Monkey D. Luffy, kapten bajak laut Topi Jerami, disebut-sebut sebagai pencapaian karirnya sebagai aktor.
Dalam serial manganya, Luffy merupakan remaja 17 tahun (19 tahun setelah time-skip) yang berambisi menjadi raja bajak laut dan menemukan harta karun legendaris.
Demi mewujudkannya, ia berlayar mengarungi lautan dan mengalahkan lawan-lawan tangguh. Ia dikenal sebagai Luffy si Topi Jerami karena mengenakan topi jerami pemberian Shanks, bajak laut besar yang menjadi idolanya.
Penggemar One Piece pasti tahu bahwa Luffy merupakan kapten kapal yang slebor, agak sinting, tetapi juga diberkati ketangguhan fisik dan mental. Meski seorang bajak laut, Luffy tak bisa berenang, tak memiliki kemampuan navigasi, nggak bisa masak, dan banyak kekurangan lainnya. Luffy tak mungkin berlayar tanpa bantuan krunya yang amat ia andalkan.
Kali ini, Luffy mesti mengandalkan dirinya sendiri. Semoga nggak nyasar seperti si Zoro ya!
